Kamis, 03 Maret 2016

MANAJEMEN STRATEGI “PERTANGGUNG JAWABAN SOSIAL KORPORAT DAN ETIKA BISNIS”




MANAJEMEN STRATEGI
PERTANGGUNG JAWABAN SOSIAL KORPORAT DAN ETIKA BISNIS



https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjIVCVtecfm9YbImCvKjBjXJHa7UTo8pVlh2ttpGq4Mg7-Dz9_MVCCIckriq2X4rG3tsdG2LVzTccsiokI9CKRj6Se72TYr1eiqvgYLiz9dCHHu548SfTCTfwoPM2buPbc8dvjvt_VqhmI/s1600/kampus+trans+umi2.png
 










Oleh   :




PASCA SARJANA UNIVERSITAS MUSLIM INDONESIA
PROGRAM STUDI MAGISTER MANAJEMEN
2016

BAB IV.
PERTANGGUNGJAWABAN SOSIAL KORPORAT DAN ETIKA BISNIS

Etika Bisnis
Adalah Suatu rangkaian prinsip yang harus diikuti apabila menjalankan bisnis.
Tanggung Jawab Sosial
Suatu pengakuan dari perusahaan bahwa keputusan bisnis dapat mempengaruhi masyarakat (komunitas dan lingkungannya) dan secara luas meliputi  tanggung jawab perusahaan terhadap pelanggan, karyawan dan Kreditur .
1.       Tanggung Jawab kepada Pelanggan
Tanggung Jawab kepada Pelanggan jauh lebih luas dari pada hanya menyediakan barang atau jasa. Perusahaan mempunyai tanggung jawab ketika memproduksi dan menjual produk. Dalam praktek tanggung jawab ydm meliputi :
a.      Tanggung Jawab Produksi
b.      Tanggung Jawab Penjualan 

 Hal-hal penting yang harus diperhatikan:
Memahami arti penting pendekatan stakeholder pada pertanggungjawaban sosial.
Menjelaskan kisaran pertanggungjawaban sosial dan efek bermacam-macam opsi terhdap laba perusahaan.
Menguraikan sebuah audit sosial dan menjelaskan arti pentingnya.
Mendiskusikan efek Sarbanes-Oxley Act 2002 terhadap perilaku etika bisnis.
Membandingkan keuntungan-keuntungan berbagai pendekatan sosial kolaboratif dengan pendekatan-pendekatan alternatif pada CSR.
Menjelaskan lima prinsip inisiatif sosial kolaboratif.
Membandingkan nilai-nilai kebaikan pendekatan-pendekatan berbeda pada etika bisnis.
Menjelaskan relevansi etika bisnis pada praktek manajemen strategis.
2.      Tanggung Jawab kepada Karyawan
a.             Rasa Aman para Karyawan
b.            Perlakuan layak oleh karyawan lain
c.             Kesempatan yang sama

3.      TANGGUNG JAWAB KEPADA KREDITOR
4.      TANGGUNG JAWAB PADA LINGKUNGAN

Tipe-tipe Pertanggungjawaban
a.       Pertanggungjawaban  social
b.      Pertanggungjawaban hokum
c.       Pertanggungjawaban etika
d.      Pertanggungjawaban diskresional

Tujuan setiap perusahaan → memelihara kelangsungan hidup melalui laba jangka panjang, tetapi sampai semua biaya dan manfaat dicapai, laba bisa jadi tidak diklaim. Pada kasus pertanggungjawaban sosial korporat, biaya-biaya  dan manfaat-manfaat adalah ekonomis dan sosial.
Audit Sosial
Audit Sosial → untuk mengukur kinerja sosial aktual sebuah perusahaan terhadap sasaran-sasaran sosial yang telah ditetapkan olehnya sendiri. Sebuah audit sosial bisa dilaksanakan oleh perusahaan itu sendiri, tetapi audit sosial yang dilaksanakan oleh seorang konsultan luar yang akan mengenakan bias-bias  minimal terbukti bisa lebih menguntungkan bagi perusahaan. Menyangkut sebuah audit sosial  seorang auditor luar membawa kredibilitas kepada evaluasinya.

Etika Manajemen
mengacu pada prinsip-prinsip moral yang mencerminkan keyakinan-keyakinan masyarakat tentang tindakan-tindakan seseorang individu atau sebuah kelompok yang adalah benar dan salah.
Pendekatan-pendekatan pada persoalan etika
Ada tiga pendekatan etika mendasar yg perlu dipertimbangkan oleh para eksekutif:
a.       Pendekatan utiliter
b.      Pendekatan hak-hak moral
c.       Pendekatan keadilan sosial


Tidak ada komentar:

Posting Komentar